SAMPANG, Nusaberita.live – Kegiatan rutin tahunan di bulan Ramadhan berupa Bazar Takjil Ramadhan oleh Bank Sampang (BAS) patut diapresiasi dan diacungi jempol
Pasalnya kegiatan yang difasilitasi secara GRATIS oleh BAS ini tidak hanya melibatkan pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) berbasis makanan dan minuman (mamin) tapi juga melibatkan Lembaga Pendidikan yang mengimplementa sikan program praktek di Sekolah menjadi unit usaha prospektif seperti Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Swasta Hidayatul Mubtadien Desa Pangelen Sampang
Diketahui, SMK Hidayatul Mubtadien Desa Pangelen merupakan Peserta Bazar Takjil lama dan sudah empat kali mengikuti kegiatan bertajuk “BAS SAHABAT UMKM”
Menurut Ayik warga di Kelurahan Rongtengah panggilan akrab Kepala Sekolah SMK Hidayatul Mubtadien Desa Pangelen rabu (5/3/25), keterlibatannya dalam kegiatan tersebut untuk mengimplementa
sikan program praktek pembelajaran di Sekolah dalam kehidupan nyata dimasyarakat menjadi unit usaha yang prospektif dan berdaya saing
“Ada banyak produk kekinian dalam unit usaha ini yang merupakan kolaborasi dari Siswa, Alumni maupun Tenaga Guru,” ujarnya
Masih menurut Ayik, untuk mewujudkan itu semua dan mengenalkan produk tersebut pihaknya selalu mengikuti even serupa baik dalam momentum Ramadhan maupun kegiatan insidentil lainnya
Uniknya, tampilan SMK Hidayatul Mubtadien Desa Pangelen ini berbeda dengan Peserta lainnya karena setiap kali mengikuti kegiatan tersebut selalu membawa peralatan lengkap seperti penggorengan dan alat penunjang lainnya
“Supaya pengunjung dan pelanggan merasa yakin terhadap proses produksi yang di tawarkan serta melayani pengunjung yang menginginkan produk yang diingini dalam keadaan fresh,” tandas Ayik
Disebut sajian menu takjil yang ditawarkan dalam Bazar Takjil BAS ini berupa Bakso Korea, Es Teler Creamy, Risol Mayo, Bomboloni, Salad buah, Sambal cumi, Sambal cakalan, Martabak dan Keong (bhutak-madura) pedas manis
Ia menyampaikan salam hormat yang setinggi tingginya kepada Direktur Utama (Dirut) BAS beserta jajaran yang sangat peduli terhadap pertumbuhan usaha dari UMKM dalam mendorong kemandirian dan berdaya saing hingga berujung terhadap pengembangan usaha dalam rangka peningkatan ekonomi lokal.(Sup)
