Ogan Komering Ilir – Nusaberita.live Warga Kecamatan Pampangan geram atas lambannya respons pemerintah terkait putusnya Jembatan Kandis, yang merupakan akses vital menuju kabupaten dan daerah sekitarnya. Jembatan yang sudah lama mengalami kerusakan ini akhirnya benar-benar ambruk, membuat masyarakat terisolasi dan kesulitan dalam mobilitas.
Seorang warga Pampangan mengungkapkan kekecewaannya terhadap pemerintah yang dinilai abai terhadap kondisi infrastruktur. “Jembatan ini sudah lama mau putus, bahkan sempat viral di media sosial, tapi sampai benar-benar putus, pemerintah tetap tidak merespons. Sepertinya mereka lebih sibuk dengan pencitraan daripada memperhatikan kebutuhan rakyat,” ujarnya.
Ia juga membandingkan dengan kepala daerah di wilayah lain yang lebih proaktif dalam bekerja untuk rakyat, seperti melakukan sidak ke kantor dinas, mencopot pejabat yang tidak becus, serta turun langsung ke lapangan untuk menanggapi keluhan masyarakat. Sementara di OKI, menurutnya, yang terlihat hanya sebatas pencitraan tanpa aksi nyata.
Pemerintah Kecamatan Hanya Diam?
Putusnya Jembatan Kandis menimbulkan tanda tanya besar di kalangan warga. Mereka mempertanyakan apakah pemerintah kecamatan benar-benar peduli atau hanya menonton tanpa ada upaya nyata. “Kalau dalam beberapa hari ini tidak ada respons dari kabupaten, berarti pihak kecamatan memang tidak sigap dan tidak serius menangani masalah ini,” ungkap warga lainnya.
Warga menegaskan bahwa Jembatan Kandis adalah jalur vital yang menghubungkan desa dengan pusat kabupaten. Jika tidak segera diperbaiki, dampaknya akan sangat besar bagi masyarakat, terutama dalam sektor ekonomi dan akses layanan publik.
“Kami ingin melihat tindakan nyata, bukan sekadar janji-janji manis. Kalau pemerintah kecamatan dan kabupaten masih lamban, maka ini membuktikan bahwa mereka hanya duduk di kursi jabatan tanpa benar-benar bekerja untuk rakyat,” tegas seorang tokoh masyarakat.
Hingga berita ini ditulis, belum ada pernyataan resmi dari pemerintah kecamatan maupun kabupaten mengenai rencana perbaikan jembatan tersebut. Warga berharap pihak berwenang segera turun tangan sebelum kondisi semakin memburuk.(KHar)
Jembatan Kandis Putus, Warga Kecewa: Pemerintah Kabupaten dan Kecamatan Dituding Hanya Sibuk Pencitraan
RELATED ARTICLES