Jumat, November 14, 2025
BerandaBerita MalukuTradisi Buka Sasi Laut Kaibobo, Simbol Harmoni Alam dan Budaya

Tradisi Buka Sasi Laut Kaibobo, Simbol Harmoni Alam dan Budaya

Maluku(Nusaberita.live)- Wakil Bupati Seram Bagian Barat, Selfinus Kainama, S.Pd, menghadiri acara Buka Sasi Laut Negeri Kaibobo, Senin (10/11/2025). Kegiatan adat yang sarat makna ini menjadi momentum penting bagi masyarakat Negeri Kaibobo dalam melestarikan kearifan lokal serta menjaga keseimbangan ekosistem laut.

 

Buka Sasi Laut atau pembukaan larangan eksploitasi sumber daya laut tersebut ditandai dengan pembongkaran palang sasi oleh Raja Negeri Kaibobo bersama para tetua adat. Tradisi ini merupakan bagian dari warisan budaya masyarakat Maluku yang telah dilakukan secara turun-temurun sebagai bentuk penghormatan terhadap alam dan laut.

 

Selama masa sasi diberlakukan, masyarakat dilarang keras mengambil hasil laut di wilayah petuanan Negeri Kaibobo. Tujuannya untuk memberikan waktu bagi laut dan biota di dalamnya untuk tumbuh dan berkembang kembali, sehingga keberlanjutan sumber daya alam tetap terjaga bagi generasi mendatang.

 

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Selfinus Kainama menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Pemerintah Negeri Kaibobo dan seluruh masyarakat adat atas komitmen menjaga budaya lokal serta pelestarian lingkungan bahari.

 

“Tradisi buka sasi laut ini adalah bukti nyata bahwa masyarakat Kaibobo memiliki kesadaran tinggi dalam menjaga alam dan ekosistem laut. Pemerintah daerah sangat mendukung kegiatan adat seperti ini karena sejalan dengan upaya pelestarian lingkungan dan pembangunan berkelanjutan,” ujar Kainama.

 

 

 

Ia juga mengajak seluruh masyarakat di Kabupaten Seram Bagian Barat untuk terus mempertahankan nilai-nilai adat dan budaya sebagai bagian dari identitas daerah sekaligus kekuatan moral dalam menjaga sumber daya alam.

 

Acara buka sasi laut turut diramaikan dengan tradisi bemeti bersama, doa adat, serta berbagai kegiatan sosial kemasyarakatan yang menggambarkan rasa syukur atas melimpahnya hasil laut.

 

Dengan dibukanya sasi laut, masyarakat Negeri Kaibobo kini dapat kembali memanfaatkan hasil laut secara bijak dan teratur, tanpa mengabaikan prinsip pelestarian alam yang telah menjadi bagian dari kehidupan adat masyarakat setempat.(all)

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -spot_img
- Advertisment -spot_img

Most Popular

Recent Comments